Belajar Pelihara Ikan Hias

Awkey, kali ini gue mau cerita soal belakangan gue mulai pelihara ikan hias kecil. Sebenarnya gue sudah menyukai dunia ikan itu sejak kecil, ikan yang pertama gue suka sih cupang. Haha :D Ikan cupang sering gue beli waktu SD. Tapi gue juga suka banget sama ikan koi dan mas koki. Cuma ikan koi belum kesempaian beli. Semua ikan yang gue beli, gue taruh di stoples yang berukuran medium. Tapi sayang, ikannya cepat mati. Dulu gue sempat merengek untuk beli aquarium agar ikan-ikan belian gue punya wadah untuk bermain bebas. Namun kesukaan gue terhadap ikan tidak pernah benar-benar terealisasikan lantaran usia gue yang memang saat itu masih sangat bocah dan orangtua tidak tertarik sama sekali dengan pelihara ikan hias. Sekarang, mumpung gue lagi free gue gelutilah hobi yang telah lama terpendam itu. Yap, pelihara ikan hias namun yang berukuran kecil.

Berawal dari adanya aquarium bekas yang sudah lama tidak terpakai gue memulai semua itu dari awal. Sekitar bulan Oktober, gue ambillah aquarium itu dari rumah kosong yang sudah lama ditinggali oleh pemiliknya. Keadaan aquariumnya sedikit rusak, karena kaca bagian bawahnya retak, tapi masih bagus. Untungnya gue punya lem kaca, jadi gue lem deh bagian yang retak. Meskipun harus menunggu selama seminggu sampai lem kering dan baunya hilang. Setelah gue tes dengan mengisi air sampai setengah aquarium, ternyata sudah tidak bocor. Akhirnya gue taruh deh ikan-ikannya.

Awalnya cuma diisi beberapa ikan guppy, sword tail dan platty coral. Bulan Desember gue tambah lagi dengan ikan neon tetra. Sekarang ikannya sudah banyak karena beranak pinak. Sebenarnya gue kepingin konsep aquascape. Berhubung aquariumnya bekas kayaknya tidak mungkin menerima bobot yang berat dan gue masih belajar bagaimana pelihara ikan yang benar, jadi gue urungkan niat itu.