Kalian Kompak Sekali...

Hmh, gue gak tau sih harus menulis apa di poostingan kali ini. Yang jelas gue mau cerita tentang kejadian yang barusan saja gue alami.

Jadi begini, tadi tuh ada pelajaran Biologi. Biasa kalau pelajaran Biologi ini gurunya selalu memberi poin atau nilai kepada muridnya yang menjawab pertanyaan darinya. Entah lelah atau kenapa gitu, tiba-tiba beliau bertanya pada kami, “disini siapa yang paling pendiam?” dan serempak pun menjawab “Alfi pak!!” lah...gue sendiri saja tadi masih tengok sana tengok sini mencari siapa yang paling pendiam. Karena gue memang tidak merasa paling pendiam. Tiba-tiba semua kompak menyebut nama gue. Dengan tampang watados, gue pun langsung mengarahkan telunjuk ke arah hidung. Sebagai isyarat atas jawaban teman-teman sekelas gue tadi. Dan semua malah tertawa. Well, gue akui gue memang pendiam. Tapi gak paling pendiam juga...ck ck ck. Kalau kalian sudah tau gue kayak apa, bakalan heran deh.

Singkat cerita. Masih dalam keadaan bingung dan semua pun masih ribut suasana ruang kelas penuh dengan gelak tawa, gue langsung menatap guru Biologi. Kali ini lagi bahas materi Substansi Hereditas bagian Proses Sintesis Protein, dan gue pun disuruh jawab susanan anti-sense dari susunan sense yang sudah ditulis oleh guru Biologi di papan tulis. Setelah jawab, gue disuruh maju ke depan. Dan kembali mereka tertawa, serta menakut-nakuti gue. Gue bilang, “siapa takut!” dengan cepat gue beranjak dari kursi dan maju ke depan kelas. Eh, ternyata cuma disuruh nulis jawaban gue tadi di papan tulis. Kejadian itu pun berlanjut dengan menyindir tulisan gue yang kecil banget di papan tulis. Gue jawab aja, “Ngirit tempat, habis gambarnya itu terlalu kecil ngeri gak muat aja...” sambil menunjuk gambar proses trankripsi yang dibuat oleh guru gue. Pada kejadian ini, lumayan lah gue dapat poin lagi dipelajaran Biologi. Karena selama 3 bulan belajar Biologi dengan Pak Pris ini susah banget dapat poin yang ia terapkan pada pelajarannya, banyak yang angkat tangan berebutan jawab sih. Dan selama ini gue baru dapat 2 poin cuy!

 Dari kejadian ini pun gue ambil hikmahnya saja. Selama ini kan gue selalu dikenal dengan anak yang pendiam, suka kelihatan menyendiri (I don’t really like big crowd), mungkin mereka ingin tahu kepribadian gue yang sebenarnya. Jadi, teman-teman kelas 12 IPA 2 gue ini tuh lagi pedekate sama gue. Sabar ya sayang, sebentar lagi kalian akan tahu kepribadian aku yang sebenarnya kok. Hehe.

Sekian, mungkin ini tulisan diblog gue yang paling sedikit. eh, ya gak sih? Terimakasih, kalian kompak sekali ^^