My Closest Friends : Syarifah Hidayah

Hey, what's up!

Awkey, kali ini gue bakal ngebahas beberapa teman terdekat gua. Dan orang pertama yang gua bahas adalah Saripeh. Nama lengkapnya adalah Syarifah Hidayah, punya nama kecil yaitu Ai, tapi gue lebih nyaman memanggilnya Sari atau Saripeh. Dia lahir di Klaten, 24 Januari 1998. Lebih muda 13 bulan dari gue, anyway. Tapi kalau sekolah kita seangkatan.

Glad to meet her, I am happy to spend time with her even though we are two different personalities. But as I know, she is half of me.

Kita kenal sejak sekitar tahun 2010, saat itu secara kebetulan gue pindah tempat ngaji ke tempat yang ternyata dia ngaji disitu. Awalnya gue nggak kenal dia tapi berhubung teman-teman se-SMP gue adalah teman dia, jadi gue kenal. Jelas waktu itu kita nggak dekat. And, gimana ceritanya waktu SMA kita bisa ketemu lagi dan satu kelas, kemudian menjadi teman se-meja 3 tahun berturut-turut. Yep, sekitar tahun 2012-2013 kita baru dekat hingga sekarang. Dan dari dulu sampe sekarang masih betah kemana-mana berduaan aja. Sampai sekarang you're the only person yang masih intens menjalin komunikasi dengan gue. Cuma dia, yang paling paham banget tentang gue 😂 She is da best! 😎💕

Dia adalah salah satu dari sedikit teman dekat gue. Orang yang sudah mengalami susahnya berteman dengan gue. Dia ekstrovert *eh lu merasa ekstrovert kaga sih, Sar? Menurut gue lu ekstrovert. Karena lu lebih aktif ketimbang gue*, gue introvert. Gue pemalu, dia supel banget orangnya. Kesamaan kita cuma, sama-sama membutuhkan kesendirian. Awal-awal kalau kemana-mana, kalau lagi barengan kita juga diem-dieman. Sering banget gue yang buka topik, tapi gue yang ngancurin. Dia yang buka topik, gue lagi yang ngancurin. Ngancurin disini maksudnya, tiap ngobrol gue selalu menimpali dengan singkat dan apa adanya, seperti mengucap "Oh" atau "Iya" atau "Hooh". Bahkan kadang ngga ada respon dari gue. Tapi dia setia. Dia bertahan sampai sekarang, selalu ada di dekat gue, walaupun menghadapi manusia aneh seperti gue. Gue kan orangnya kalau mau ke kantin atau kemana-mana ngga pernah mengajak orang lain, dia yang selalu ngejar gue, nanyain gue mau kemana kalau ngga habis dari mana. Dan sekarang kita udah tau luar dalem masing-masing. Bahkan sekarang gue apa-apa laporan ke dia, gua jadi lebih aktif ke dia. Sungguh, semua butuh proses.

Sekilas lagi tentang Saripeh. Dia ini Harry Potter Freaks banget. Kalau ngobrol sama dia tuh, pasti selalu dikait-kaitin sama cerita Harry Potter kalau ngga quotes-nya. Dan dia lebih memilih gue sebagai tempat pelampiasannya ngobrolin Harry Potter, baik film ataupun novelnya. Kadang juga ngobrolin Percy Jacson. Katanya gue orangnya netral, selalu bisa mendengar dengan baik, tanpa ngomelin dia kayak yang lain mungkin. Gue juga sedikit nyambung sih kalau dia lagi membahas hal-hal yang berbau science fiction. Karena gue penikmat segala, mau film, drama, novel dengan genre apapun selalu gue nikmati. Dan mungkin inilah kesamaan kita juga. Kalau dari segi musik, selera musik kita berbeda. Kalau gue suka sama musik slow, lagu-lagu lama, tapi sebenarnya semua musik gue nikmati. Kalau dia suka musik yang upbeat dan biasanya lagu-lagu anak kekinian. Walaupun begitu kita tetap nyambung, ini mungkin karena gue menikmati segala jenis musik. Dulu waktu SMA, gue sama Sari sering banget debat, berbeda pendapat. Sempat ngga mau mengalah satu sama lain, namun akhirnya kita selalu diam untuk mengakhiri semua. Tanpa harus membenci, hanya harus memahami dan mengerti.

Intinya kita punya banyak banget perbedaan, tapi perbedaan itu ngga membuat kita jauh justru membuat kita dekat, membuat kita jadi satu. Mungkin karena kami selalu berusaha mengimbangi satu sama lain. Mungkin kami ngga terlalu membesarkan ego masing-masing, meskipun dulu pernah sedikit egois ngga mau mengalah. Tapi kami bisa terima itu. Karena perbedaan ngga harus selalu menjadi sekat, justru dengan perbedaan kami bisa lebih memahami masing-masing.

Comments

Popular posts from this blog

Saras 008 Pembela Kebajikan

Kontes Blog #PESAWATKERTASTERAKHIR : Teruntuk Kita yang Pernah Sedekat Nadi Sebelum Sejauh Matahari

RUGRATS : a 90's Cartoon